Selasa, 11 November 2008

MAKASSAR

Dari minggu 9 nopember hingga rabu 12 nopember saya mendapat kesempatan berkunjung keduakalinya ke makassar dalam rangka studi kasus dari riset di bawah konsultan yang mendapat pekerjaan dari departemen kebudayaan dan pariwisata berkenaan dengan destinasi pariwisata berwawasan lingkungan. Pertama ke makassar dalam projek advokasi legislasi partisipatif sambil bulan madu...hehehe (sembari mengerjakan projek satu pulau terlampaui). Kali ini, sambil riset, juga tour ke objek wisata dan mengkaji kebijakan pemerintahan makassar. Pada saat ini, saya menulis blognya rabu 12 nopember dari makasar. Beruntung, riset kali ini saya berpatner dengan seorang ahli wisata dan lingkungan lulusan S2 geografi lingkungan UGM, dan s1nya dari NHI Pariwisata namanya Lintang Ayu.
Ada beberapa hal yang menarik. (1) Makassar kini bandar udaranya oke banget, mewah dengan memadukan unsur adat dan masih terus membangun. Infrastruktur tolnya berjalan baik sehingga tidak macet. (2) destinasi pariwisata dalam konteks obyek wisata di kota makassar masih belum terbenahi memadai, meski potensi ada, seperti pantai losari, benteng roterdam, benteng sombo opu dan ada 12 pulau yang menarik seperti pulau khayangan. Dari wawancara dengan pihak Bappeda, Makassar tengah konsentrasi membangun infrastruktur dan menciptakan suasana nyaman bagi wisman dulu dan memadukan pusat-pusat ekonomi terlengkap seperti mall untuk mengcover masyarakat Indonesia timur untuk tidak perlu ke jakarta dalam berbelanja. Mereka juga ternyata memiliki ketentuan menarik berkenaan dengan anak jalanan dan gelandangan dimana terdapat larangan mengemis dan pidana bagi yang memberi pengemis namun pengemis dibolehkan mengemis hanya ditempat ibadah. Selain itu, pemerintah pro aktif memberikan dana bergulir di kelurahan untuk mengurangi kemiskinan dengan mendorong pemberdayaan masyarakat dalam berusaha kreatif. (3) pantai losari tengah dibangun berbagai dak dermaga untuk menjadi ruang publik terbuka yang tidak boleh dibuat bangunan namun untuk masyarakan bercengkrama, sementara PKL ditertibkan dengan berkonsentrasi disatu tempat. Tentu saja, kebijakan ini juga menimbulkan pro kontra. Saya ngobrol dengan aktivis LSM anti kemiskinan yang tengah menegosiasikan dengan pemerintah untuk membangun kawasan pemukiman di kota untuk masyarakat miskin namun tertata. Tentu dalam demokrasi, hal ini penting untuk terjadi sebuah keseimbangan paradigma di dalam aliran developmentalisme.
Bagi saya, Makassar punya magnet. Belum kulinernya, saya coba hampir beberapa yang top :conro, sop saudara, iga bakar, ikan kakap bakar, pokoknya asik. Kulinernya sangat didominasi rempah-rempah dan minim bumbu, entah itu garam atau terasi untuk sambal, dan ini merupakan karakteristik kuliner makassar.
Makassar terus membangun dan tengah menjadi tujuan berbagai kegiatan politik sehingga infrastruktur dibangun terus menerus percepatannya.
Sayang, jam 3 sore saya harus berpisah hari rabu ini dari makassar yang indah....hehehe.....
(satu lagi tanah dan jalan lebar-lebar di makasar dan tertib, kendaraan dan orang kalah luas dengan lahan jadi asik lihat dimata hehehe)

3 komentar:

Niniezcapo mengatakan...

waaaahhhh....kesempatan skalian traveling tuh pak! senangnyaaa....^_^ wah bapak sibuk bgt ya, klo ada event2 yg seru sperti roundtable kmaren,please invite me okay? muito obrigado

Mihradi Cendikia mengatakan...

Niniez, yah semakin uzur seperti saya, hehehe, semakin banyak kebutuhan dengan begitu harus giat mencari pendapatan alternatif sambil terus menimba ilmu yang tak pernah lapuk dan selalu merasa kurang. Niniez saya yakin, bila dirintis, pasti akan lebih dahsyat aktivitas. So its okay, i promise, im always invite you for all about law discussion...thanks for surfing my blog

Unknown mengatakan...

Terima Kasih dan Sebelumnya Saya Minta Maaf Karena Saya Hadir Disini Bukan Untuk Meninggalkan Komentar, Tetapi Hanya Ingin Meng-Iklankan Sebuah Blog Perjuangan Kawan-Kawan Mahasiswa UNPAK...
Semoga Blog Ini Bisa Menjadi Forum Diskusi Bagi Aktvis-Aktivis Mahasiswa UNPAK Untuk Memformat Ulang Gerakan Mahasiswa UNPAK...
Selamat Datang Datang & Selamat Berkunjung di :
http://fpphr.blogspot.com
Terima Kasih Banyak Kepada Bpk. Mihradi, SH MH, Atas Penggunaan Blog-nya Sebagai Media Publikasi Bagi Blog FPPHR..
Trims
Jabat Erat FPPHR